Wisata Kuliner Kendari: Cari Tahu Makanan Viral!

Guys, lagi nyari makanan viral di Kendari yang wajib banget kalian coba? Kota Kendari, ibu kota Sulawesi Tenggara, emang punya banyak banget kejutan kuliner yang bikin nagih. Dari jajanan pinggir jalan yang otentik sampai restoran kekinian yang hits abis, semuanya ada di sini. Nah, kali ini kita bakal ngebahas tuntas soal makanan-makanan yang lagi ngetren banget di Kendari, yang bikin orang rela antre demi mencicipi kelezatannya. Siap-siap perut keroncongan ya, karena kita bakal ajak kalian jalan-jalan virtual menjelajahi surga kuliner Kendari!

Kendari itu, guys, bukan cuma soal keindahan alamnya yang memukau, tapi juga soal kekayaan kulinernya yang luar biasa. Apa sih yang bikin suatu makanan jadi viral? Biasanya sih karena rasanya yang unik, tampilannya yang instagramable, atau mungkin karena cerita di baliknya yang menarik. Apapun alasannya, yang jelas, makanan viral ini jadi buruan utama para foodies dan juga wisatawan yang pengen ngerasain sensasi kuliner lokal yang lagi happening. Jadi, kalau kalian berencana liburan ke Kendari, jangan sampai ketinggalan buat nyobain daftar makanan viral yang bakal kita bahas ini. Dijamin bakal jadi pengalaman kuliner yang nggak terlupakan!

Pastinya, sebelum kita mulai, kalian harus tahu dulu nih, apa aja sih yang biasanya jadi ciri khas kuliner Kendari? Suku Tolaki sebagai penduduk asli Kendari punya banyak banget resep turun-temurun yang diwariskan dari generasi ke generasi. Makanan mereka seringkali menggunakan bahan-bahan segar dari laut dan hasil bumi yang melimpah. Penggunaan rempah-rempah khas Sulawesi juga jadi salah satu daya tarik utama. Nah, makanan viral yang ada sekarang ini banyak yang merupakan pengembangan dari kuliner tradisional tersebut, atau bisa juga kuliner modern yang berhasil mencuri perhatian. Jadi, ada perpaduan antara yang otentik dan yang kekinian. Seru banget kan? Yuk, langsung aja kita kupas satu per satu!

1. Ikan Bakar Tuna Parape: Ikon Kuliner Kendari yang Tak Pernah Mati

Ngomongin makanan viral di Kendari, rasanya nggak lengkap kalau belum nyebutin Ikan Bakar Tuna Parape. Ini bukan sekadar makanan biasa, guys, tapi udah jadi semacam ikon kuliner Kendari yang legendaris. Kenapa legendaris? Karena dari dulu sampai sekarang, rasanya nggak pernah berubah dan selalu jadi favorit banyak orang, baik warga lokal maupun turis. Parape sendiri adalah sebutan khas Kendari untuk bumbu kecap manis yang gurih dan sedikit pedas, yang dioleskan ke ikan sebelum dibakar. Sensasi asap dari bakaran ikan tuna segar yang dibalut bumbu parape ini bener-bener bikin nagih. Apalagi kalau disantap pas masih hangat-hangatnya, ditemani nasi putih pulen dan sambal dabu-dabu yang segar pedas. Wah, dijamin bikin nambah terus!

Yang bikin Ikan Bakar Tuna Parape ini selalu viral adalah kualitas ikannya, guys. Di Kendari, kita tahu sendiri kan, akses ke lautnya bagus banget, jadi ikan tuna yang didapat pasti super segar. Tekstur daging tunanya yang padat tapi lembut, dipadukan dengan bumbu parape yang meresap sempurna, menciptakan harmoni rasa yang luar biasa. Nggak heran kalau banyak banget warung makan dan restoran di Kendari yang menyajikan menu ini. Tapi, setiap tempat punya ciri khas bumbu parape-nya sendiri. Ada yang lebih manis, ada yang lebih pedas, ada yang pakai tambahan rempah lain. Makanya, menjelajahi berbagai tempat buat nyobain ikan bakar tuna parape ini jadi semacam food adventure tersendiri. Pengalaman ini yang bikin para turis makin penasaran dan akhirnya jadi viral di kalangan mereka.

Tips nih buat kalian yang mau nyobain Ikan Bakar Tuna Parape: jangan ragu buat minta tingkat kematangan yang pas. Ada yang suka agak rare di tengah, ada yang suka sampai matang sempurna. Dan yang paling penting, cari tempat makan yang ikannya benar-benar segar. Biasanya, warung makan yang ramai dan banyak dikunjungi lokal adalah indikator yang bagus. Selain ikan tuna, beberapa tempat juga menyediakan varian ikan lain seperti cakalang atau kembung yang dibakar dengan bumbu parape. Tapi, tetap aja, tuna adalah primadonanya. Jadi, kalau ke Kendari, jangan lupa agendain buat berburu Ikan Bakar Tuna Parape ini. Dijamin nyesel kalau nggak nyobain! Ini adalah salah satu kuliner Kendari yang nggak boleh terlewatkan. Rasanya yang khas dan otentik benar-benar mencerminkan kekayaan laut Sulawesi Tenggara.

2. Bagea: Kue Kering Khas Kendari yang Unik dan Bikin Ketagihan

Selanjutnya, kita bakal ngomongin soal makanan ringan viral di Kendari, yaitu Bagea. Buat kalian yang belum pernah denger, Bagea ini semacam kue kering atau biskuit tradisional yang punya cita rasa unik banget. Bentuknya biasanya bulat pipih dengan tekstur yang agak keras tapi renyah saat digigit. Apa yang bikin Bagea ini spesial? Rahasianya ada di bahan-bahannya, guys. Biasanya Bagea dibuat dari tepung sagu, gula merah, kelapa parut sangrai, dan yang paling khas adalah penambahan kacang kenari atau kacang mete. Kadang juga ada yang pakai sedikit jahe atau kayu manis untuk memberikan aroma yang lebih kaya.

Nah, kombinasi bahan-bahan itulah yang menciptakan rasa manis legit dari gula merah, gurih dari kelapa sangrai dan kacang, serta aroma khas yang menggugah selera. Teksturnya yang renyah juga bikin Bagea ini asyik banget buat dijadiin teman ngopi atau ngeteh. Makanya, Bagea ini jadi oleh-oleh wajib banget buat dibawa pulang kalau kalian berkunjung ke Kendari. Di pasar-pasar tradisional atau toko oleh-oleh khas Kendari, Bagea ini selalu jadi primadona. Varian rasanya juga makin beragam sekarang. Ada yang original, ada yang pakai cokelat, ada yang rasa pandan, dan banyak lagi. Jadi, kalian bisa pilih sesuai selera.

Kenapa Bagea bisa jadi viral? Selain rasanya yang enak dan unik, Bagea ini juga punya sejarah panjang lho. Konon, Bagea sudah ada sejak zaman dulu dan jadi makanan favorit para pelaut dan masyarakat pesisir karena tahan lama dan praktis dibawa bepergian. Cerita inilah yang bikin Bagea jadi lebih menarik. Tampilannya yang sederhana tapi rasanya yang otentik jadi daya tarik tersendiri di era modern ini. Banyak anak muda Kendari yang sekarang mulai mempromosikan Bagea dengan kemasan yang lebih modern dan menarik, sehingga menarik perhatian generasi baru dan juga wisatawan. Jadi, Bagea ini berhasil menjembatani tradisi dan kekinian.

Buat kalian yang penasaran, cari Bagea di toko oleh-oleh khas Kendari ya. Coba deh pilih yang pakai kacang kenari, biasanya rasanya lebih nendang. Teksturnya yang renyah dan rasa manis legitnya bakal bikin kalian ketagihan. Bagea ini cocok banget buat teman santai sambil ngobrol atau sekadar menikmati suasana. Jangan lupa beli beberapa bungkus buat dibagiin ke keluarga dan teman di rumah! Ini adalah salah satu contoh makanan tradisional Kendari yang berhasil tetap eksis dan bahkan jadi viral. Rasanya yang khas dan nilai historisnya bikin Bagea nggak lekang oleh waktu. Pokoknya, wajib banget dicoba!

3. Sinonggi: Bubur Sagoo Khas Tolaki yang Mengenyangkan dan Bergizi

Oke, guys, sekarang kita beralih ke makanan yang lebih berat tapi nggak kalah viral, yaitu Sinonggi. Ini adalah salah satu kuliner paling otentik dari suku Tolaki, etnis asli Kendari. Sinonggi itu pada dasarnya adalah bubur yang terbuat dari sagu, tapi cara pengolahannya dan penyajiannya yang bikin beda dan unik. Sagu yang digunakan itu bukan sagu kering, melainkan sagu basah yang kemudian dimasak sampai mengental menjadi semacam bubur bening yang kenyal. Teksturnya memang agak sedikit lengket dan kenyal, tapi justru itu yang jadi ciri khasnya.

Yang bikin Sinonggi jadi viral adalah cara penyajiannya yang khas dan rasanya yang unik. Sinonggi ini nggak dimakan begitu saja, guys. Biasanya, bubur sagu ini disajikan panas dan disantap bersama berbagai macam lauk pauk. Lauknya ini yang bikin Sinonggi jadi kaya rasa. Ada ikan bakar, ikan kuah kuning, sayur daun ubi tumbuk, telur rebus, dan aneka sambal. Kamu bisa ambil sendiri lauknya sesuai selera. Kombinasi bubur sagu yang netral dengan lauk-pauk yang kaya rasa dan bumbu inilah yang menciptakan sensasi makan yang luar biasa. Setiap suapan bisa berbeda rasanya tergantung lauk apa yang kamu pilih.

Banyak orang yang awalnya agak ragu buat nyobain Sinonggi karena teksturnya yang berbeda dari bubur nasi yang biasa kita makan. Tapi, begitu dicoba, banyak yang langsung jatuh cinta. Kenapa? Karena Sinonggi itu sangat mengenyangkan, tapi nggak bikin begah. Sagu juga dikenal sebagai sumber karbohidrat yang baik dan lebih mudah dicerna oleh sebagian orang. Selain itu, Sinonggi ini juga dianggap sebagai makanan yang sehat karena biasanya disajikan dengan banyak pilihan sayuran dan lauk protein dari ikan. Inilah yang membuatnya jadi favorit banyak orang yang peduli kesehatan dan ingin mencoba kuliner otentik.

Banyak restoran lokal di Kendari yang menyajikan Sinonggi sebagai menu andalan mereka. Beberapa tempat bahkan punya resep turun-temurun yang dijaga keasliannya. Kalau kalian mau merasakan pengalaman makan Sinonggi yang otentik, coba deh datangi warung-warung makan tradisional di Kendari. Rasakan sensasi menyendok bubur sagu kenyal dan melahapnya bersama lauk-pauk yang lezat. Ini adalah cara terbaik untuk merasakan budaya kuliner Kendari yang sebenarnya. Jangan sampai pulang sebelum nyobain Sinonggi! Makanan ini adalah representasi sempurna dari kekayaan kuliner tradisional Kendari yang patut dilestarikan dan dikenalkan ke dunia. Ini adalah salah satu makanan khas Kendari yang wajib kamu coba untuk merasakan cita rasa asli Sulawesi Tenggara.

4. Sambal Roa: Pedasnya Nendang, Bikin Nagih!

Buat para pecinta pedas, siap-siap ya, karena kita bakal ngomongin Sambal Roa, salah satu makanan pendamping viral di Kendari yang bikin nagih parah! Sambal Roa ini bukan sambal biasa, guys. Bahan utamanya adalah ikan roa, sejenis ikan asap yang punya rasa khas dan aroma yang kuat. Ikan roa ini biasanya diasap dalam waktu yang lama sampai kering, kemudian dihaluskan dan dicampur dengan bumbu-bumbu seperti cabai, bawang, tomat, dan rempah lainnya. Proses pengolahan ikan roa inilah yang memberikan rasa gurih dan sedikit smoky yang unik pada sambal ini.

Apa yang bikin Sambal Roa ini jadi viral? Jawabannya adalah rasanya yang super nendang! Perpaduan rasa pedas dari cabai, gurihnya ikan roa asap, dan aroma khasnya yang menggugah selera benar-benar bikin ketagihan. Sambal ini cocok banget dimakan sebagai teman nasi putih hangat. Sesendok sambal roa aja udah cukup bikin makan jadi lebih lahap. Selain itu, Sambal Roa juga sering dijadikan bumbu pelengkap untuk berbagai masakan lain, seperti mie goreng, nasi goreng, atau bahkan sebagai cocolan untuk ikan bakar dan ayam goreng. Fleksibilitasnya dalam berbagai hidangan inilah yang membuatnya makin populer.

Banyak turis yang penasaran dengan sambal khas Kendari ini setelah mendengar cerita dari teman atau melihatnya di media sosial. Mereka datang ke Kendari khusus untuk mencari Sambal Roa asli. Di Kendari, kamu bisa menemukan Sambal Roa di berbagai tempat, mulai dari warung makan tradisional sampai toko oleh-oleh. Banyak juga penjual yang menjualnya dalam kemasan botol, jadi praktis banget buat dibawa pulang sebagai buah tangan. Rasanya yang otentik dan pedasnya yang khas bikin Sambal Roa jadi oleh-oleh yang paling dicari.

Tips buat kalian yang mau beli Sambal Roa: coba cari yang dibuat dari ikan roa segar dan bumbu yang berkualitas. Tanyakan kepada penjual tentang tingkat kepedasan yang mereka miliki, karena ada yang sangat pedas dan ada yang tingkat pedasnya sedang. Dijamin, sekali coba, kalian bakal ketagihan dan pengen nambah terus! Sambal Roa ini memang salah satu bumbu khas Kendari yang wajib dicoba untuk menambah cita rasa masakan Anda. Pedasnya yang unik dan aroma ikan asapnya yang khas membuatnya berbeda dari sambal-sambal lain. Jadi, jangan sampai terlewatkan ya!

5. Pisang Goreng Crispy Kekinian: Jajanan Manis yang Bikin Happy

Terakhir tapi nggak kalah penting, kita bakal ngebahas soal jajanan manis yang lagi hits banget di kalangan anak muda Kendari, yaitu Pisang Goreng Crispy Kekinian. Siapa sih yang nggak suka pisang goreng? Tapi, pisang goreng yang satu ini punya sentuhan modern yang membuatnya beda dan viral. Kalau pisang goreng tradisional biasanya dibalut tepung terigu biasa, pisang goreng kekinian ini punya lapisan luar yang super crispy, bahkan seringkali disebut crunchy. Teksturnya yang renyah di luar dan lembut manis di dalam ini yang jadi daya tarik utamanya.

Banyak variasi topping dan isian yang ditawarkan untuk pisang goreng crispy ini, guys. Mulai dari topping cokelat leleh, keju parut, susu kental manis, meses, sampai topping yang lebih unik seperti green tea, tiramisu, atau bahkan durian. Kamu juga bisa pilih jenis pisang yang digunakan, misalnya pisang uli, pisang kepok, atau pisang raja. Kombinasi pisang manis yang digoreng renyah dengan aneka topping lezat ini menciptakan sensasi rasa yang memanjakan lidah. Nggak heran kalau jajanan ini jadi favorit banget buat nongkrong di kafe atau sekadar camilan sore.

Kenapa jadi viral? Tentu saja karena tampilannya yang instagramable banget! Pisang goreng ini sering disajikan dengan cara yang cantik, ditata rapi dengan aneka topping yang menggoda. Para influencer kuliner dan anak muda Kendari sering banget posting foto atau video pisang goreng ini di media sosial, yang akhirnya menarik perhatian banyak orang. Selain itu, rasanya yang enak dan harganya yang relatif terjangkau juga jadi faktor pendukung kepopulerannya.

Buat kalian yang lagi di Kendari dan pengen ngemil sesuatu yang manis dan renyah, wajib banget cari pisang goreng crispy kekinian ini. Kalian bisa menemukannya di kafe-kafe modern, food court, atau bahkan di beberapa kedai jajanan yang lagi hits. Coba deh pesan yang toppingnya favorit kalian. Dijamin bikin nagih dan bikin mood jadi happy seketika! Jajanan ini adalah bukti bahwa makanan tradisional bisa diinovasi menjadi sesuatu yang lebih modern dan disukai banyak kalangan, termasuk generasi muda. Ini adalah salah satu jajanan viral Kendari yang cocok untuk dinikmati kapan saja.

Jadi, gimana guys? Udah siap menjelajahi kuliner Kendari yang lagi viral? Dari ikan bakar yang legendaris, kue kering yang unik, bubur sagu yang otentik, sambal yang pedas menggigit, sampai pisang goreng yang kekinian, semuanya punya daya tarik masing-masing. Jangan lupa catat daftar ini ya kalau kalian mau liburan ke Kendari. Selamat berburu kuliner, guys! Happy eating!